PRIMBON PAL DWADACAAKSARA

PAL DWADACAAKSARA

Tahap umur menurut 12 dewa

·         Penjabaran tentang 12 tahapan umur

·         Daftar kelompok umur

Panduan untuk mencari tahapannya

DAFTAR URUTAN PAL DWALDACAAKSARA

1.      Sa.             = Batara Surya

2.      Ba.             = Batara Brahma

3.      Da.             = Batara Durga

4.      A.              = Batara Amara

5.      I.                = Batara Iswara

6.      Na.             = Batara Nagagini

7.      Ma.            = Batara Kamajaya

8.      Si.              = Batari Sri

9.      Wa.            = Batara Wayu (bayu)

10.  O.              = Batara Wisnu (omkara)

11.  E.               = Batara Endra

12.  Ya.             = Batara Yamadipati

Jaringan umur dwadacaaksara

Telitilah termasuk aksara apakah usia atau umur anda

No	Nama dewanya		Jaringan umur seseorang
			I	II	III	IV	V	VI	VII	VIII
01	Sa	Batara Surya	1	13	25	37	49	61	73	85
02	Ba	Batara Brahma	2	14	26	38	50	62	74	86
03	Da	Batari Durga	3	15	27	39	51	63	75	87
04	A	Batara Asmara	4	16	28	40	52	64	76	88
05	I	Batara Iswara	5	17	29	41	53	65	77	89
06	Na	Batara Nagagini	6	18	30	42	54	66	78	90
07	Ma	Batara Kamajaya	7	19	31	43	55	67	79	91
08	Si	Batari Sri	8	20	32	44	56	68	80	92
09	Wa	Batara Wayu	9	21	33	45	57	69	81	93
10	O	Batara Wisnu	10	22	34	46	58	70	82	94
11	E	Batara Endra	11	23	35	47	59	71	83	95
12	Ya	Batara Yamadipati	12	24	36	48	60	72	84	96

Penjelasan misteri Dwadacaaksara

01.  Sa. – Batara Surya

Candranya   : Sunaring bagaskara tumusing kalbu.

Hewannya   : Kelinci

Sifatnya       : Manja dan sangat bergantung kepada oranglain.

Nasibnya      : Bagi wiraswastawan, jangan main spekulasi dulu, keberuntungannya hanya karena kebaikan oranglain. Pengaruh Batara Surya adalah terang hatinya, kadang berani nekad.

Kesehatan    : Umumnya, takut terkena air dan sakit panas.

Asmara        : Kalau bertemu jodoh pada usia itu, maka akan banyak anaknya. Hidupnya tentram, dan lebih krasan di rumah.

Bahayanya   : Difitnah orang, karena ada yang iri.

02.  Ba. – Batara Brahma

Candranya   : Kemratu-ratu.

Hewannya   : Harimau.

Sifatnya       : Ingin berkuasa, keras hati dan angkuh.

Nasibnya      : Karirnya cepat menanjak, segala usahanya dapat dukungan dari orang yang berpangkat.

Kesehatan    : Kuat, tidak mudah terserang penyakit.

Asmara        : Kalau menemukan jodoh pada usia itu, maka hidupnya akan rukun dan menjadi suri tauladan oranglain.

Bahayanya   : Terkena benda tajam, pisau, pedang, atau keris.

03.  Da. – Batari Durga

Candranya   : Dugang mirowang.

Hewannya   : Kerbau.

Sifatnya       : Gampang bingung, tidak dapat berkonsentrasi.

Nasibnya      : Pada saat itu, seolah kehilangan gairah hidup semua yang dikerjakan hanya ikut-ikutan saja.

Kesehatan    : Hati-hati dengan udara malam dan air, ada gejala terkena batuk dan sakit dada, perut dan kepala berat.

Asmara        : Kalau ketemu jodoh pada masa itu maka harus berhati-hati hidupnya akan susah dan selalu bingung.

Bahayanya   : Terkena jerat, baik terjerat hutang maupun kecelakaan.

04.  A. – Batara Asmara

Candranya   : Cagak amben cemethi tali.

Hewannya   : Tikus.

Sifatnya       : Selalu waspada dan hemat, serta senang menabung.

Nasibnya      : Cenderung ingin berhemat dan menabung, ingin cepat kaya.

Kesehatan    : Gangguan pencernaan dan panas dalam.

Asmara        : Kalau pada umur itu baru menemukan jodoh, maka anak-anaknya akan banyak. Hidup rukun dan senang.

Bahayanya   : Bila bermusuhan dengan orang yang berkedudukan tinggi dapat menjadi buron.

05.  I. – Batara Iswara

Candranya   : Idu geni.

Hewannya   : Sapi andini.

Sifatnya       : Ramah, senang bergurau, serius dan percaya diri.

Nasibnya      : Cenderung menjadi tamak karena selalu mendapat kemudahan dalam segala hal. Hidupnya akan merana, untuk menebusnya harus melalui upacara yang dinamakan ruwat.

Kesehatan    : Tekanan darah tinggi, bahkan dapat juga terkena kencing manis.

Asmara        : Kalau ketemu jodoh pada saat itu, memang tepat sekali. Karena pada saat itu sedang masa jaya.

Bahayanya   : Hati-hati perjalanan jauh, ada godaan seks (kalau laki-laki godaannya wanita, kalau wanita godaannya laki-laki)

06.  Na. – Batari Nagagini

Candranya   : Bunggan gawe

Hewanya     : Ayam jago

Sifatnya       : Senang mencampuri urusan orang lain, sombong.

Nasibnya      : Dalam kurun waktu ini, dengan bertabahnya umur maka tambah pula kedewasaan dan budi pekerti.

Kesehatan    : Hati-hati dengan mata anda, kepala pusing dan gampang masuk angin.

Asmara        : Pada usia ini gampang sekali terkena goda seks. Sering meninggalkan rumah karena pekerjaan.

Bahayanya   : Ada musuh yang tersembunyi, surat kaleng dan fitnah.

07.  Ma. – Batara Kamajaya dan Dewi Ratih

Candranya   : Katon cepaka sawakul

Hewanya     : Anjing

Sifatnya       : Pencemburu, tetapi ramah dan disenangi orang.

Nasibnya      : Kalau dia mengabdi maka akan diterima pengabdianya. Dia tidak akan membiarkan ada orang lain yang dapat mengganggu sesuatu yang menjadi tanggung jawabnya.

Kesehatan    : Cukup baik, gangguan cuaca sedikit batuk.

Asmara        : Kalau menjumpai wanita atau priya idaman maka dapat berlanjut menjadi perkawinan.

Bahayanya   : Terjatuh dari memanjat.

08.   Si. – Batari Sri

Candranya   : Sabda merta

Hewanya     : Kera

Sifatnya       : Segala kata-kata sejuk didengar, menyendiri

Nasibnya      : Teguh pendirianya, sejuk kata-katanya tetapi sebenarnya hatinya selalu dirundung kesedihan, maka lebih senang menyendiri.

Kesehatan    : Jaga kesehatan paru-paru dan jantung

Asmara        : Kalau pada usia ini bertemu dengan pria atau wanita maka tidak akan menarik hatinya, karena banyak masalah yang sedang dihadapinya yang tidak diketahui orang lain.

Bahayanya   : Dapat berputus asa, ngelamun dan mendapat kecelakaan.

09.  Wa. – Batara Wayu

Candranya   : Wancak Driya

Hewannya   : Kambing

Sifatnya       : Ragu-ragu, tetapi kalau terpaksa jadi nekat.

Nasibnya      : Harus berhati-hati karena sering meninggalkan keluarga dia akan mendapat godaan dalam pergaulan itu. Suksesnya diluar rumah tetapi godanya besar.

Kesehatan    : Gangguan perut, kepala pusing dan panas dalam.

Asmara        : Bagi yang belum menikah bertemunya jodoh dalam perjalanan.

Bahayanya   : Jangan memegang stur sendiri karena sifat ragu itu dapat mendatangkan bencana.

10.  O. – Batara Wisnu (Ongkara)

Candranya   : Her Gung Raja Manung.

Hewannya   : Kuda sembrani (kuda terbang)

Sifatnya       : Orangnya bijak, banyak ilmunya, utama hatinya.

Nasibnya      : Bujuk rayunya mendapat simpati orang banyak. Begitu pula kalau dia menjadi utusan sebuah asosiasi organisasi maupun industri dalam suatu konferensi nasional maupun dunia berhasil dengan gemilang. Kelemahannya bila tiba-tiba datang kangennya kepada keluarga dia tampak menjadi bodoh.

Kesehatan    : Hati-hati dengan jantung maupun kesehatan paru-paru.

Asmara        : Orang satu profesi.

Bahayanya   : Kalau ingkar janji, akan menemui celaka.

11.  E – Batara Endra

Candranya   : Keri tanpa pinecut.

Hewannya   : Ular

Sifatnya       : Tenang, tetapi tau kewajiban dan disiplin.

Nasibnya      : Rejekinya pas-pasan, bahkan di rumah pun rejekinya dapat datang sendiri. Kadang juga mendapat rejeki ang besar, hatinya cukup puas dengan apa adanya.

Kesehatan    : Dapat terserang rematik atau lesu darah, usahakan untuk banyak berolahraga atau senam pagi.

Asmara        : Bila belum beristri atau bersuami maka pada umur itu agak mengalami kesulitan, karena jiwanya tertutup.

Bahayanya   : Dirampok orang bila dia memamerkan perhiasannya di luar. Musuhnya adalah orang yang iri atas keberhasilannya tetapi dapat terhindar dan selamat.

12.  Ya – Batara Yamadipati

Candranya   : Yatna yuwana lena kena

Hewannya   : Naga

Sifatnya       : Cemburuan, keras hati, tetapi welas asih dan sosial.

Nasibnya      : Dia harus menghadapi dua jalur. Salahsatu jalur itu menuju ke arah kebaikan, menyembah kepada tuhan. Sedangkan satunya menuju kemaksiatan, menyembah kepada setan

Kesehatan    : Kalau pada usia itu jath sakit, maka akan sukar obatnya. Kalau sudah sampai usianya, maka saat itu hanya menyerahan atas kehendaknya.

Asmara        : Bagi mereka yang belum menikah maka pertemuan jodoh pada saat itu akan menjadi pasangan yang harmonis. Hanya nikahnya yang ditunda untuk tahun berikutnya.

Bahayanya   : Semua kecelakaan yang timbul pada saat itu, bisa menyebabkan cidera bahkan dapat merenggut nyawa. 

source : http://smarabuddhaya.blogspot.com/2014/12/primbon-jawa.html